Jumat, 25 Maret 2022

Mengelola Taman Bacaan

 



Judul                   : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke-         : 30
Gelombang         : 23 dan 24
Hari/Tanggal       : Jum'at, 25 Maret 2022
Tema                   : Mengelola Taman Bacaan
Narasumber        : Bapak Bambang Purwanto, S.Kom, Gr.
Moderator           : Ibu Rosminiyati

Assalamualaikum wr wb,

Alhamdulillah saya panjatkan syukur kepada Allah, yang telah memperkenalkan saya pada grup belajar menulis bersama PGRI ini. Dari pertemuan 1 sampai dengan 30 semuanya berkesan dan masing-masing mempunyai keunikan tersendiri. Pada malam ini pertemuan ke-30 dengan Narasumber Bapak Bambang Purwanto dengan nama panggilan Mr. Bams atau Ayah Salwa. dan didampingi moderator andal Ibu Rosminiyati. Materi malam ini "Mengelola Taman Bacaan".
      
                       
                                 


Nama Ayah Salwa digunakan sebagai nama TBM, dengan alasan menggunakan nama panggung kalau sedang mendongeng. Walau akhirnya di tahun 2012 TBM Ayah Salwa diganti dengan nama TBM AS Lebakwangi. TBM AS Lebakwangi saat berdiri masih bergabung dengan rumah. Rumah mungil berukuran 21 meter peregi. Rumah yang terdiri dari Ayah Salwa, Ibu Salwa dan Salwa anak semata wayang.

TBM AS Lebakwangi hadir karena kepedulian kepada anak-anak. Ayah Salwa sang pendongeng merasa perlu mengajak anak-anak untuk senang membaca. Awal berdiri tidaklah mudah. Tantangan dari pasangan pun menjadi tantang pertama yang harus dinegosiasi. Memberikan penjelasan kepada pasangan itu pun butuh perjuangan.

Menurut Mr. Bams, Taman Bacaan Masyarakat (TBM) didirikan atas inisiatif sendiri bukan karena bentukan dari pemerintah. Inilah yang membuat TBM merdeka hidup sampai sekarang. Saat 5 Oktober 2021 kemaren. TBM AS Lebakwangi genap satu dekade alias 10 tahun

Mengawalinya dengan menyiapkan sebuah rak, dengan 3 trap. Rak pertama tempat menyiimpan koran dengan buku pengunjung. Rak kedua untuk menyimpan 20 buku cerita anak-anak. Rak ketiga menyimpan majalah bobo sebanyak 20 buah. Setiap pagi disimpan di teras rumahnya. Tanpa pagar rumah membuat anak-anak sangat mudah sekali mengambil buku yang kami simpan di teras. Rumah beliau kosong, karena mereka berdua Salwa bekerja. Salwa, putrinya saat itu usianya masih 8 tahun. Setiap pagi menitipkannya ke rumah Ibu beliau, sehingga rumah kosong. Kini Salwa sedang kuliah semester 2 di UNPAS dengan Jurusan Kependidikan Bahasa Indonesia. Semoga Salwa menjadi guru yang sangat disukai dan disenangi oleh anak-anak.

Mr Bams menjelaskan langkah-langkah dalam mengelola taman bacaan adalah:
  • NIAT, Perkuat niat kita bahwa mendirikan Taman Bacaan bukan karena ingin mendapat bantuan, bukan karena ingin populer. Tapi jadikan sebuah karya yang bermanfaat, mengajak masyarakat gemar membaca.
  • MENGOBROL BARENG KELUARGA. Sebelum mendirikan Taman Bacaan bicarakan bersama keluarga, jelaskan maksud dan tujuan mendirikan taman bacaan ini.
  • KUMPULKAN BUKU, Mulailah mengumpulkan buku yang ada di rumah, untuk bahan bacaan awal. Jangan dulu nunggu banyak. Buku bisa datang sendiri tidak percaya, coba dicoba.
  • IJIN TETANGGA. Bicarakan juga sama tetangga kalau di rumah kita akan ada taman bacaan.
  • UNDANG ANAK-ANAK. Ajak anak-anak ke rumah agar mau datang, lakukan kegiatan yang anak-anak suka. Misalnya mewarnai, menggambar atau nonton bareng. Kemudian kenalkan bahwa di sini ada taman bacaan.
  • GUNAKAN FACEBOOK, INSTAGRAM. Manfaatkan media sosial untuk menyebarkan aktivitas yang dilakukan.
Mr Bams menjelaskan prestasi yang pernah diraih pada Taman Bacaan yang telah beliau rintis, antara lain adalah:

1. Terpilih sebagai Ketua Forum TBM Kab Bandung periode 2013-2017

2. Juara ke 1 TBM se Kab Bandung tahun 2013

3. Juara ke 2 TBM se Provinsi Jawa Barat tahun 2013

4. Juara ke 1 TBM se Kab. Bandang tahun 2014

5. Juara ke 1 TBM se Provinsi Jawa barat tahun 2014

6. Anugerah Sabilulungan Award tahun 2018 dari Bupati Kab. Bandung

7. Juara ke 1 TBM Teladan se Kabupaten Bandung 2019

Mr Bams ijin share google map TBM AS Lebakwangi. Alamat Lengkap TBM AS Lebakwangi adalah Perumahan Lebakwangi Asri D4 No 18 RT 04 RW 13 Desa Lebakwangi Kec Arjasari Kab Bandung Provinsi Jawa Barat


                              


TBM AS Lebakwangi dalam menjalani kegiatannya memanfaatkan facebook. Kini memang kurang aktif, karena pandemi dan beliau menjabat Ketua RW sehingga lebih fokus mengelola keperluan masyarakat. Yang dilakukan di facebook adalah memposting kegiatan-kegiatan yang dilakukan di TBM AS Lebakwangi. Kegiatan awal memang tidaklah langsung mengajak anak-anak membaca. Cara perdana adalah dengan mengadakan Dongeng Ayah Salwa. Ternyata anak-anak senang mendengarkan dongeng. Buku-buku kami keluarkan dan di gelar di meja yang telah disiapkan. Anak-anak berkumpul dan mendengarkan dongeng.

TBM AS Lebakwangi pun memiliki blog, walau jujur ternyata untuk istiqomah mengelola blog itu memang tidaklah mudah. Kini beliau lebih fokus dengan penamrbams.id.

Ini blog TBM AS Lebakwangi :

https://lebakwangimembaca.wordpress.com/

Seperti apa kalau TBM AS Lebakwangi dicari di mesin pencari google. Inilah penampakannya

                                  



Tinggal di Kabupaten Bandung sangatlah beruntung. Banyak pegiat literasi yang lebih dulu bergerak dibidang literasi. Mereka tidaklah memikirkan biaya, militansinya sangat terasa. Sebut saja TBM Arjasari dan Sudut Baca Soreang.

Dalam mengelola TBM AS Lebakwangi beliau mencari pengelola yang sanggup menunggu. Bahkan sudah memiliki 5 generasi yang pernah menjadi pengelola harian. Mereka di berikan insentif. Mulai dari 100 ribu hingga yang terakhir 500 ribu. Dari dana pribadi, sampai akhirnya mendapatkan donatur karena mereka peduli dan melihat kegiatan di Facebook.

Keutungan membuat Taman Bacaan Masyarakat (TBM) bagi Mr Bams sekeluarga adalah tempat pengabdian. Tempat belajar untuk ikhlas, sabar dan senang dengan anak-anak. TBM tidaklah seseram Perpustkaan yang harus hening. Coba bayangkan anak-anak dengan riang membaca dengan bersahutan. Mereka tidak merasa terganggu.

Interaksi dengan TBM lain membuat jaringan TBM menjadi kuat. Silaturahmi pegiat literasi memudahkan untuk saling menguatkan. Ini kegiatan benar-benar sosial, tanpa keuntungan berupa uang. Untungnya adalah kebahagiaan yang bisa melihat anak-anak membaca buku, pinjam buku, cerita bersama , belajar komputer, belajar internet, belajar bernyanyi, membuat puisi, dan banyak kegiatan lainnya.

Tahun 2013 Mr Bams diberikan amanah sebagai Ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Kabupaten Bandung. Mendapatkan amanah sebagai Ketua FTBM Kab Bandung periode 2013-2017. Menjadi ketua sebuah organisasi pun tidaklah mudah, tidak dapat biaya operasional. Untuk roda organsasi tetap berjalan, harus membangun kemitraan dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Perpustakaan (saat itu di Kab Bandung, adalah BAPAPSI masih berupa Badan belum Dinas).


                                         






Pengalaman seru di TBM, bila ada kegiatan. Seperti kegiatan BIMTEK. BIMTEK TBM yang dilaksanakan di Hotel Grand Pasundan tahun 2011 mengantarkan Mr Bams bisa bertemu dengan para pegiat literasi tingkat Nasional. Seperti GOL A GONG, Wien Muldian, Agus Munawar, Agus M. Irkham, Bu De Kiswanto, dan lain-lain.

Mr Bams mengatakan bahwa program yang menarik adalah gelar buku ke sekolah-sekolah yang dekat dengan TBM AS Lebakwangi. Dengan menggunakan motor membawa buku sekitar 100-200 bersama isterinya. Saat di sekolah, beliau berdua menggelar buku. Anak-anak mendapatkan dongeng, juga bisa membaca buku bersama-sama

                                         


Mengelola TBM sejak 2011 dan mendongeng sejak 2003. Dua aktivitas ini menguatkan Mr Bams di sekolah. Guru tak hanya mengajar, tetapi bisa melakukan banyak hal. Kegiatan literasi sangat banyak sekali di sekolah. beliau aktif sejak adanya Gerakan Literasi Sekolah (GLS) sejak jaman menteri Anis Baswedan. Bahkan dimulai jadi relawan di sekolah, pernah menjadi Koordinator Literasi (2019-2020 dan 2020-2021). Berhasil membuat SMP Taruna Bakti mendapatkan Anugerah Sekolah Literasi Ketegori Utama se Kota Bandung. Penghargaan secara pribadi pun didapat dari Dinas Pendidikan Kota Bandung sebagai Penggiat Literasi.

Membangun TBM bukanlah sebuah proyek akan tetapi program kesukarelaan yang harus penuh keikhlasan. Akan tetapi kita bisa mengelola dengan penuh kretivitas dan kolaburasi. Berkolaburasi dengan berbagai pihak yang satu frekwensi itu membuat lebih semangat mengelola Taman Bacaan, Semoga menjadi motivasi bagi kita untuk mengelola taman bacaan pada lingkungan tempat tinggal kita masing-masing,


Pangkalpinang, 25 Maret 2022
Rismaningsi

Rabu, 23 Maret 2022

Blog Sebagai Sarana Pembelajaran

 


Judul                   : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke-         : 29
Gelombang         : 23 dan 24
Hari/Tanggal       : Rabu, 23 Maret 2022
Tema                   : Blog Sebagai Sarana Pembelajaran
Narasumber        : Ibu Nani Kusmiyati, S. Pd.,M.M.,CTMP.
Moderator           : Bapak Dail Ma'ruf

Assalamualaikum wr wb,

Pelatihan menulis malam ini memasuki malam ke-29. Tanpa terasa satu kali lagi pertemuan maka berakhirlah pelatihan belajar bersama PGRI di bawah asuhan Om Jay. Saya berharap semoga pelatihan ini dapat membekali diri dengan pengetahuan dan motivasi menulis yang tiada henti. Dengan menulis dapat menambah pengetahuan, pengalaman, teman bahkan ada kepuasan tersendiri setelah melihat karya yang telah kita hasilkan.

Pemateri malam ini adalah seorang wanita hebat yang memiliki banyak prestasi dan disegani di dunia kemiliteran beliau adalah Ibu Nani Kusmiyati, S.Pd.,M.M, CTMP. Dengan moderator yang handal yaitu Bapak Dail Ma'ruf. Materi pada malam ini adalah "blog sebagai sarana pembelajaran"

Pada awal permulaan materi sebagai perkenalan, Pak Dail Ma'ruf membagikan CV Ibu Nani Kusmiyati, beliau menceritakan mengenai blog sejak tahun 2012. Setelah mengikuti pelatihan belajar menulis bersama Om Jay, barulah memulai untuk menulis di blog. Sampai aknirnya menurut cerita beliau blog dimanfaatkan dalam pembelajaran. Malam ini Bu Nani akan berbagi mengenai pemanfaatan blog dalam pembelajaran.





Saat ini blog bukanlah sesuatu yang baru karena hampir setiap orang mengenal tentang blog. Bahkan sudah sejak lama para penulis dan kaum akademia menggunakan blog untuk mengekspresikan ide, pengalaman dan ilmu yang di dapatkannya. Bu Nani menyatakan bahwa blog sangat membantu mengingat kejadian-kejadian yang menarik perhatiannya baik dimasa lampau atau saat ini. Menulis di blog mengasyikkan dan bisa mengekspresikan diri.

Bagi guru blog bisa sebagai media pembelajaran bagi dirinya sendiri dengan menuliskan inovasi di dalam mengajar baik berupa teknik mengajar maupun materi ajaran Walau sebenarnya dapat di simpan dalam flashdisk atau laptop.

Melanjutkan penjelasannya Blog adalah salah satu media aman untuk menyimpan materi pelajaran kita karena tidak akan terkena virus. Yang terpenting tidak lupa nama blog dan password-nya. jika lupa password masih bisa dipulihkan melalui email atau no Hp kita. Karena blog bersifat umum atau dapat dibaca orang lain, sebaiknya kita pandai memilih materi mana yang boleh dibaca orang lain. Jika guru memiliki soal-soal dan dianggap masih bersifat konfidensial atau rahasia, sebaiknya jangan disimpan di blog.

Bu Nani menggunakan blog sebagai sarana pembelajaran daring. Beliau menyampaikan tugas-tugas kepada siswanya melalui blog dan siswa cukup mengirimkan tautan blog mereka sebagai bukti telah mengerjakan tugas-tugas mereka. Selanjutnya, setiap siswa diminta berkunjung ke minimal 2 blog temannya.

Untuk pelajaran tatap muka, blog juga dapat digunakan sebagai sarana belajar. Dalam pembelajaran Bahasa Inggris pada keterampilan menulis. Bu Nani melatih siswanya pada tingkat elementari untuk menulis di blog. Beliau memberikan topik umum, dan siswanya membaca untuk memahami teks yang diberikan di blog dengan bantuan kamus google translate. Selanjutnya siswa menulis kembali teks tersebut dengan menggunakan kata-kata sendiri.

Bu Nani menyarankan jika para peserta pelatihan melihat kejadian yang menarik perhatian, maka segeralah menuliskannya di blog. Ketika hendak menulis, tidak selalu menggunakan laptop atau komputer, namun HP dapat membantu kita untuk menuliskan poin-point singkat tentang kejadian atau pengalaman yang menarik untuk diceritakan.

Masa lampau dengan dibantu dokumentasi berupa foto-foto akan mudah mengemasnya kembali menjadi sebuah cerita true story. Sedangkan kejadian dimasa kini akan lebih mudah dituliskan di blog karena ingatan kita masih fresh untuk mengingatnya.

Apabila kita terlalu sibuk untuk menulis hingga selesai maka tuliskan saja poin-poin yang dimaksud, maka akan tersimpan dalam draf. Setelah itu di saat senggang kita dapat meneruskan atau merapikan poin-poin tersebut. Apabila terjadi kondisi tidak mood untuk menulis maka, paksakan saja dengan menjabarkan 1 poin saja. Kesempatan lain juga 1 poin demikian seterusnya hingga selesai.

Blog dapat menjadi sarana belajar, terutama belajar writing. Bagaimana menyusun kalimat yang benar dan menarik hingga menjadi paragraf per paragraf yang memiliki makna. Sebagai guru, blog dapat menjadi salah satu alternatif di dalam mengajar. Beberapa guru dapat menggunakan google form, whatsApp atau media lain namun jika media tersebut dapat saling melengkapi akan lebih bagus. Blog dapat menjadi suatu pilihan sebagai media pembelajaran.

Untuk Siswa SD atau SMP juga bisa memiliki blog namun dengan bantuan orang tua atau saudaranya yang mengerti blog dan paham etika bersosial media. Guru SD atau SMP yang pandai IT dapat membantu mereka dengan bertatap muka via daring atau bertemu langsung dengan para orang tua dan mengajarkannya cara membuat blog serta etika bersosial media.

Guru bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dapat menggunakan blog untuk mengajarkan reading dan writing. Jika speaking dapat melalui zoom atau whatsApp call. Penggunaan blog sebagai sarana pembelajaran adalah salah satu alat untuk mengajar atau belajar. Silakan menggunakan media yang dianggap mudah untuk meningkatkan ilmu dengan berbagi kebaikan dengan murid-murid, sahabat atau orang lain. Media yang sulit perlu dipelajari dan di takhlukkan jika memang media tersebut akan banyak memberikan manfaat. Jika dianggap tidak memiliki manfaat, sebaiknya ditinggalkan.


Pangkalpinang, 23 Maret 2022
Rismaningsi


Senin, 21 Maret 2022

Teknik Promosi Buku

 


Judul                   : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke-         : 28
Gelombang         : 23 dan 24
Hari/Tanggal       : Senin, 21 Maret 2022
Tema                   : Teknik Promosi Buku
Narasumber        : Bapak Akbar Zainudin,MM,MJW
Moderator           : Ibu Widya Setianingsih

Assalamualaikum wr wb,

Malam ini adalah pelatihan menulis bersama PGRI pertemuan ke-28, Pemateri adalah Bapak Akbar Zainudin yang memiliki pengalaman hebat dengan menerbitkan buku sampai ribuan eksemplar. Didampingi moderator Ibu Widya Setianingsi yang selalu bersemangat menulis dan menghasilkan banyak buku yang memberikan manfaat bagi orang banyak. Materinya adalah Teknik Promosi Buku. Sunggu materi yang penting bagi semua peserta pelatihan yang berharap bukunya segera terbit dan laku dijual di pasaran.

Bapak AKBAR ZAINUDIN, MM. MJW. Seorang trainer dan motivator nasional, pendiri PT. EMJEWE Training & Coaching serta perusahaan penerbitan MJW group. Penulis 13 buku motivasi . Buku terbaru beliau adalah The Power of Man Jadda Wajada. Semacam penyempurnaan dari Man Jadda Wajada seri pertama. Sudah cetakan ke-13 sudah beredar 55.000 eksemplar.



Menurut Bapak Akbar bahwa strategi pemasaran buku terdiri dari empat hal, yang biasa disebut sebagai 4P, yaitu:

1. STRATEGI PRODUK

Strategi Produk sebenarnya lebih banyak menjadi tanggung jawab penerbit. Kita sebagai penulis lebih banyak memberikan masukan kepada penerbit siapa target pembaca kita dan apa kebutuhan mereka terhadap buku kita. Dengan demikian, konsep buku yang akan diterbitkan nanti menyesuaikan dengan kebutuhan dari target audiens. Dalam menerbitkan buku kita harus mengetahui siapa target kita. Misalnya dari kalangan anak-anak, remaja dan dewasa.

2. STRATEGI HARGA

Umum disesuaikan dengan kebutuhan pembaca, misalnya kalangan pelajar, mahasiswa sehingga buku yang dijual tidak dengan harga yang tinggi. Premium misalnya ditentukan oleh kalangan yang berhubungan dengan hobi. Sehingga buku yang dijual bisa harganya tinggi disesuaikan dengan kualitas dan hobi kalangan peminatnya.

3. STRATEGI DISTRIBUSI

Tradisional misalnya penjualan buku dilakukan oleh toko buku besar seperti Gramedia, Kharisma. Biasa juga rolo buku yang berskala kecil. Non tradisional yaitu penjualan buku dilakukan secara online, misalnya lewat MLM, atau penjual langsung menjual lewat sosial media seperti Facebook, Instagram, dan lainnya.Marketplace, dapat dijual dan dipromosikan melalui marketplace.

4. STRATEGI PROMOSI.

Program promosi bisa dilakukan oleh penerbit maupun penulis. Beberapa program promosiyang bisa dilakukan adalah:

1. Launching buku, adalah program untuk meluncurkan buku baru. Bisa di aula, masjid, lembaga pendidikan, hotel, di mana saja. Yang mengadakan bisa penerbit maupun penulis.Yang membiayai launching buku siapa saja bisa misalnya penerbit atau penulis. Kita perlu meyakinkan penerbit kalau buku kita akan laku, karena itulah mereka perlu menyelenggarakan program launching buku.
Kalau di Gramedia, di toko-toko buku mereka ada tempat untuk launching buku.

2. Bedah Buku, adalah acara diskusi untuk membedah isi buku kita. Bedah buku ini bisa secara online maupun offline. Offline artinya kita menyelenggarakan bisa bekerja sama dengan berbagai lembaga. Lembaga pendidikan, perpustakaan, majelis taklim, masjid, dan sebagainya. Dapat dilakukan pada semua tempat dan situasi yang memungkinkan, kita tawarkan bedah buku.Berapa pun yang hadir, kita selenggarakan terus menerus. Apalagi sekarang ini eranya digital. Bukan berapa orang yang hadir yang penting, tetapi direkam lalu upload di Medsos acara kita. Insya Allah akan semakin membuat orang mengenal kita. Yang lebih mudah sekarang ini adalah bedah buku secara online. Kita dapat mengundang orang-orang untuk ikut secara bedah buku bersamakita. Dapat melalui Facebook, Instagram, Wa Grup, Zoom, dan sebagainya.

3. Melakukan seminar ataupun workshop sesuai dengan tema buku kita. Apabila bukunya motifasi dan menulis,. Maka kita secara berkala menyelenggarakan seminar dan diklat terkait motivasi dan menulis. Seminar atau workshop ini, pertama-tama bolehlah dilakukan gratis. Sebagai target kita adalah mengenalkan buku kepada para peserta. Lakukan secara kontinu, misalnya sebulan sekali. Kalau misalnya bisa offline, laksanakan di sekolah misalnya. aKalau tidak bisa pffline, lakukan secara online. Bisa via WA, Zoom, FB, IG, dan sebagainya,

4. Membangun komunitas yang kita bangun adalah komonitas yang kita sesuaikan dengan tema buku kita. Kalau buku kita temannya motifasi, maka kita tuliskan buku-buku tentang motivasi. Buku tentang guru, maka bangun komunitas guru, Buku tentang menulis, bangun komunitas menulis. Buku tentang Ice Breaking, bangun komunitas Ice Breaking. Buku tentang bahasa, bangun komunitas bahasa. Komunitas membuat kita lebih dekat dengan pembaca sehingga memudahkan kita untuk menawarkan mereka dalam membeli buku.
Bapak Albar membangun banyak komunitas, ada komunitas guru,menulis, santri, remaja, bisnis, dan sebagainya. Semua komunits itu ada bukunya. Beliau selalu share materi-materi yang ada di buku secara berkala, biasanya seminggu sekali, sehingga anggota komunitas ini mendapatkan manfaat. Biasanya dalam bentuk chat pada WA Grup. Sesekali seminar melalui Zoom.

5. Membangun jaringan reseller. Reseller adalah orang-orang yang mau menjual buku kita dan mendapatkan bonus dari hasil yang terjual. kita berikan 20-30 persen komisi dari harga jual. Misalnya harga jual buku kita RP. 100.000, kita kasih 20-30% kita berikan materi-materi yang terkait buku kita, sehingga lebih mudah bagi mereka untuk menjual.

Dewa Eka Prayoga berhasil menjual 10.000 buku hanya dalam waktu 2 minggu melalui reseller ini. Tentu reseller-nya saja puluhan ribu berbagai produk. Kalau kita sudah punya jaringan reseller, akan memudahkan kita menjual buku. Beliau juga sedang membangun jaringan reseller ini. .Belum banyak, baru sekitar100an orang,

6, Jualan di marketplace. Bukan toko di marketplace (Lazada, Shopee,Bukalapak, Tokopedia, dan sebagainya). Membuka toko di marketplace akan meluaskan promosi dan distribusi kita. Yang penting keberadaan kita dan buku kita ada. Itulah pentingnya ada di marketplace. Jadi kalau ada orang mencari judul buku kita, bisa ditemukan.

7. Memanfaatkan media sosial (Medsos) untuk promosi buku. Manfaatkan sebaik-baiknya follower dan subscriber dengan memberikan informasi tentang buku. Setiap hari, kita buat status terkait tema buku yang kitz tulis. Sehingga orang semakin paham dengan buku yang kita tulis. Dan jangan setiap hari isinya jualan. Lebih banyak sharing-sharing, baru selling. Lebih banyak memberikan pengetahuan kepada para pembaca sehingga mereka merasa ada manfaat menjadi followers kita. Sharing-sharing apa saja, kalau perlu sesuai dengan kebutuhan mereka. Sehingga setiap hari, semakin lama akan semakin ada ikatan dengan pembaca. Kalau sudah begitu, akan memudahkan kita dalam proses mempengaruhi pikiran orang dalam membeli buku. Jadi pada dasarnya kita mempengaruhi orang agar mereka makin menjadikan buku sebagai kebutuhan utama. Dan memang, membaca akan banyak membuka wawasan, pengetahuan, dan pilihan dalam mengambil keputusan.

Dengan bersama-sama membangun kebutuhan akan membaca maka akan memudahkan kita dalam proses menjual buku. Sebagai seorang penulis kita kalau bisa memiliki beberapa keterampilan akan membantu proses penjualan buku.

Pada akhir pembelajaran dapat saya simpulkan bahwa dalam menerbitkan sebuah buku kita harus melihat target yang akan kita tuju sehingga buku kita ada peminatnya. Dengan orang mengenal maka akan tertarik, kemudiab akan membeli buku kita. Dalam menerbitkan disesuaikan dengan kebutuhan dari pembaca sehingga buku kita laku terjual dan dapat memberikan manfaat bagi orang banyak.

β€œSemua harus ditulis, apa pun. Jangan takut tidak dibaca atau tidak diterima penerbit. Yang penting, tulis, tulis, dan tulis. Suatu saat pasti berguna”

Jangan pernah patahkan ikatan persaudaraan yang selama ini kita bangun dengan rasa saling berbagi, memotivasi.

Pangkalpinang, 21 Mater 2022
Rismaningsi

Jumat, 18 Maret 2022

Membuat Cover Buku yang Menarik

 


Judul                   : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke-         : 27
Gelombang         : 23 dan 24
Hari/Tanggal       : Jum'at, 18 Maret 2022
Tema                   : Membuat Cover Buku yang Menarik
Narasumber        : Fajar Tri Laksono, M.Pd.
Moderator           : Ibu Helwiyah

Assalamualaikum wr wb,

Malam ini Bapak Fajar Tri Laksono sebagai narasumber menyajikan tema "Membuat Cover Buku yang Menarik" dengan ditemani oleh moderator andal Ibu Helwiyah dalam kegiatan belajar ini. Bapak Fajar Tri Laksono, seorang guru di SD Pembangunan dan tutor di SPNF-SKB Kabupaten Sidoarjo sejak tahun 2007 sampai sekarang. Pendidikan terakhir S2 Teknologi Pendidikan Universitas Adibuana Surabaya (2012-2014). Beliau juga aktif di 3 organisasi yang berkaitan dengan guru. Prestasi beliau begitu banyak terkait guru, sain, dan teknologi, termasuk juga presinter.

Bapak Fajar Tri Laksono memulai materi dengan quoles sebagai penyemangat para peserta belajar khususnya dalam membuat cover buku. "Sebagus-bagusnya desain cover buku pasti ada yang tidak suka, dan sejelek-jeleknya desain cover buku pasti ada yang suka".

Desain cover buku marupakan magnet tersendiri terhadap ketertarikan seseorang terhadap sebuah buku yang hendak dibaca. oleh karena itu seorang penulis sebaiknya mendesain cover bukunya sendiri yang hendak diterbitkan dari pada pasrah total terhadap seorang desainer buku. Karena dengan mendesainer sendiri maka gambaran terhadap isi buku akan terwakili dan tentu akan memdapatkan kepuasan tersendiri. Sedangkan apabila menyerahkan sepenuhnya kepada seorang desainer bisa jadi desain cover bukunya tidak sesuai harapan. 

Mendesain cover buku memang tidak mudah oleh karena hendaknya belajar baik melalui Corel Draw, Adobe Photoshop, dan lain-lain.










Cover buku harus memiliki desain yang menarik agar pembaca secara suka rela merogoh kantongnya, untuk membeli buku tersebut.  Dari itulah, buku harus didukung makna filosofis dari isi buku. "Cover yang menarik mencerminkan kandungan isi bukunya".
  
Desain cover yang menarik dapat meningkatkan penjualan buku yang kita  terbitkan. Untuk membuat desain cover menarik, maka harus memenuhi syarat-syarat berikut: 
  • Kesesuaian dengan tema buku
  • Ilustrasi yang menarik
  • Warna grafis yang sesuai
  • Jenis  huruf dengan karakter yang kuat sesuai dengan tema
Demikianlah materi tentang membuat cover buku yang menarik perhatian para penulis. Sehingga dengan pengetahuan ini, penulis buku dapat lebih selektif dalam memilih desainer cover bukunya, sehingga orang semakin tertarik untuk membeli buku yang ditulis.



Pangkalpinang 18 Maret 2022
Rismaningsi



Rabu, 16 Maret 2022

Motivasi Menulis

 


Judul                   : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke-         : 26
Gelombang         : 23 dan 24
Hari/Tanggal       : Rabu, 16 Maret 2022
Tema                   : Motivasi Menulis
Narasumber        : Dail Ma'ruf, M.Pd.
Moderator           : Ibu widya Setianingsih

Assalamualaikum wr wb,

Malam ini pak Dail Ma’ruf, M.Pd sebagai narasumber dengan ditemani bu Widya sebagai moderator akan memaparkan tentang motivasi menulis. Beliau adalah alumnus peserta pelatihan menulis gelombang 20. Menarik sekali mengenai narasumber karena ternyata beliau baru mempunyai blog pada saat mengikuti pelatihan. Berbeda denga saya yang memiliki blog mulai akhir tahun 2017 dan hanya diisi dengan tulisan setahun sekali( parah). Dari beberapa antologi Pak Dail, ternyata nama saya ada di tiga bukunya. Sebelum saya mengikuti pelatihan BM saya ikut menulis di grup PMA di bawah pimpinan bu Kanjeng yang selalu intens mengajak membuat antologi.

Ibu Widya memberikan kami sebuah puisi:
 
"Tahu kah kau mengapa aku sayangi kau lebih dari siapa pun? Karena kau menulis. Suaramu takkan padam ditelan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian hari." (Pramoedya Ananta Toer). 

A. Manfaat Menulis Secara Umum:

1. Tempat untuk meningkatkan kreatifitas,

2. Untuk memperkuat daya ingat,

3. Menjadikan hidup lebih produktif,

4. Menjadi media belajar yang baik,

5. Meningkatkan kemampuan dalam berbahasa dengan baik,

6. Menjadi lebih terorganisir,

7. Menghibur dan menyehatkan,

8. Media komunikasi yang baik.


B. Manfaat Menulis bagi Kesehatan:

1. Membantu memulihkan emosi

Mengutip dari Intermountain Healthcare, menulis membantu mengekspresikan emosi melalui kata-kata sehingga dapat membantu penyembuhan. Menulis bisa menjadi salah satu cara mengatur dan mengurangi stress.

2. Mengasah memori

Mengasah otak dalam mengingat. Tidak hanya meningkatkan memori dan pemahaman, menulis juga bisa mengasah kemampuan kognitif kita. Perkembangan kognitif adalah kemampuan seseorang dalam berfikir dan mengolah informasi yang cukup rumit.

3. Membuat anda lebih terorganisir

Secara tidak sadar, rutin menulis akan membantu kita lebih rapi dan terorganisir dalam melakukan sesuatu. Saat bercerita tentang aktifitas sehari-hari, otak akan menyusun kegiatan yang kita lakukan saat hari itu, mulai dari bangun tidur sampai terlelap menuju tidur.

4. Meningkatkan kualitas tidur

Menghabiskan waktu 15 menit di malam hari untuk menuliskan hal positif dan negatif yang terjadi dalam hari itu dapat membantu meningkatkan kualitas tidur,terkadang, kita tidak menyadari hal-hal yang terjadi dalam hari itu, bahkan lebih sering mengingat hal negatif.

5. Mengasah kemampuan komunikasi

Menulis adalah salah satu media untuk berkomunikasi, baik dengan diri sendiri maupun orang lain. Tanpa sadr, menulis bisa menjadi sarana menuangkan ide dan gagasan untuk kebutuhan pekerjaan dan meningkatkan kemampuan komunikasi.

6. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Percaya atau tidak, menulis bisa memperkuat kekebalan tubuh dan mengurangi resiko terkena penyakit tertentu. Mengutip dari Intermountain Healthcare, orang yang terbiasa menulis secara ekspresif tentang yang dia rasakan dapat membantu memperkuat sel-sel kekebalan tubuh.

7. Meningkatkan kesehatan emosional

Menulis memiliki manfaat untuk kesehatan emosional seseorang karena mampu membantu otak mengatur emosi dalam diri. Emosi tidak hanya marah, tetapi juga rasa bahagia dan sedih. Saat seseorang menuliskan apa yang dia rasakan, mereka akan merasa lega sehingga tidak ada lagi sesuatu yang mengganjal dalam hatinya.

Ada beberapa motivasi menulis dari para tokoh besar dunia yang layak untuk kita pahami dan kita jadikan acuan dalam menulis :

1. "Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian" -Pramoedya Ananta Toer-

2. "Semua orang akan mati kecuali karyanya, maka tulislah sesuatu yang akan membahagiakan dirimu diakherat kelak". -Ali bin Abi Thalib-

3. "Kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis" -Imam Al-Ghazali-

4 "Aku lebih takut dengan sseorang yang memegang pena (penulis) daripada prajurit yang bersenjatakan lengkap".-Napoleon Bonaparte-

5. "Usahakan menulis setiap hari. Niscaya, kulit anda akanmenjadi segar kembali akibat kandungan manfaat yang luar biasa".-Fatimah Mernissi-

6. "Menulis merangsang pemikiran, jadi saat Anda tidak bisa memikirkan sesuatu untuk ditulis, tetaplah mencoba untuk menulis". -Barbara-

7. "Menulis adalah mencipta, dalam suatu penciptaan seseorang mengarahkan tidak hanya semua pengetahuan, daya dan kemampuannya saja, tetapi ia sertakan seluruh jiwa dan nafas hidupnya". -Stephen King-

8. "Ketika seorang penulis hanya menunggu, maka sebenarnya ia belum menjadi dirinya sendiri". -Stephen King-

9. "Kita tidak harus menunggu datangnya inspirasi itu, kita sendirilah yang menciptakannya". -Stephen King-

10." Membaca adalah pusat yang tidak bisa dihindari oleh seorang penulis". -Stephen King-

11." Penulis yang baik, karena ia menjadi pembaca yang baik". -Hernowo-

12. " Untuk menjadi penulis, yang dibutuhkan hanyalah kemauan keras untuk menulis dan kemudian mempraktikkannya, orang yang hanya mempunyai kemauan untuk menulis, namun tidak pernah melakukannya, maka ia sama saja dengan bermimpi untuk memiliki mobil, tanpa ada usaha dan kerja keras untuk memilikinya". -Stephen King-

13."Mulailah dengan menuliskan hal-hal yang kau ketahui. Tulislah tentang pengalaman dan perasaanmu sendiri". -J.K. Rowling-

14. "Syarat untuk menjadi penulis ada tiga, yaitu: menulis, menulis, menulis". -Kuntowijoyo-

15. "Menulislah dengan bebas dan secepat mungkin, dan tuangkan semuanya ke atas kertas. Jangan melakukan koreksi atau menulis ulang sebelum semuanya habis Anda tuliskan". -John Steinbeck-

16. "Kita tidak menulis untuk dipahami, tetapi untuk memahami".-C. Day Lewis-

17. "Dimamapun sya menemukan tempat untuk duduk dan menulis, disitilah rumah saya".- Mary Tall Mountain-

18."Jangan pernah ragu meniru penulis lain. Setiap seniman yang sedang mengasah keterampilan membutuhkan mode. pada akhirnya, anda akan menemukan gaya sendiri dan menanggalkan kulit penulis yang anda tiru".-William Zinsser-

19. "Yang menyebabkan kalimat pertama begitu sulit adalah karena anda terpaku padanya. semua yang lain akan mengalir dari kalimat itu".- Didion-

20. "Menulis kalimat pembuka suatu cerita hampir mirip dengan mulai berski dibagian bukit yang paling terjal. anda harus mengendalikan semua keahlian sejak awal".- Marion Dane Bauer-

Motivasi Menulisku:

  • Menebar ilmu dan semangat literasi.
  • Semoga Naskah/Tulisanku Bermanfaat.
  • Ingin tetap ada meski aku telah tiada.
  •  Supaya anak keturunan mengenal siapa ayah atau kakek buyutnya.
  • Ajang silaturahmi sesama penulis Nasional & Internasional.

Manfaat Menulis & Menerbitkan Buku Bagiku:
  •  Naik kelas dari guru biasa jadi guru penulis.
  •  Miliki karya buku dengan nama saya sebagai penulisnya
  •  Menyalurkan hobi dan bakat serta meningkatkan imun
  •  Terus belajar, membaca dan menulis
  •  Meningkatkan rasa percaya diri
  •  Bisa bertemu dengan para penulis dari berbagai daerah dan berbagai    aliran.
  •  Membawa rizki ekstra.
  •  Buku saya dibaca oleh banyak orang dari orang biasa hingga RI1.
"Jika kamu ingin mengenal dunia, membacalah. Jika kamu ingin dikenal dunia, menulislah.
"(Armin Martajasa).

kebersamaan kita memang hanya di udara. Tapi tak menyurutkan  terjalinnya suatu kisah. 

Ruang dan waktu kita memang beda Bukan berarti rasa tak boleh sama. 

Saat-saat langkah terayun menjauh. Jarak kitapun semakin membentang. Akankah semuanya tinggal kenangan
Atau hanyut terbawa gelombang
Bahkan sirna terkubur oleh waktu.


Pangkalpinang, 16 Maret 2022
Rismaningsi


Senin, 14 Maret 2022

Membuat Resume Mendunia

 


Judul                   : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke-         : 25
Gelombang         : 23 dan 24
Hari/Tanggal       : Senin, 14 Maret 2022
Tema                   : Membuat Resume Mendunia
Narasumber        : Phia Selfiarti, S.S, Cert.TEFL, M.Pd.
Moderator           : Bapak Muliadi

Assalamualaikum wr wb,

Tak terasa seiring perjalanan waktu, kita sudah berada dipertemuan ke-25, berarti tinggal 5 pertemuan lagi atau dua minggu lagi kita akan menuntaskan kegiatan belajar menulis gelombang 23 dan 24. Tema kita malam ini adalah "Membuat resume mendunia". Malam ini beliau merasa sangat terhormat ditemani oleh noderator kawakan jebolan Tim F1 BM 20 Pak Muliadi dari Toli toli, bisa membersamai Bapak/Ibu dalam berproses menuju penulis handal Se -Nusantara and hopefully Se-Dunia. Sebelum beliau membahas bagaimana membuat resume yang mendunia.

Apakah Pengertian Rèsumè ?

Dalam Bahasa Inggris kata Resume diartikan sebagai dokumen yang digunakan oleh seseorang untuk memberikan informasi tentang latar belakang, kemapuan / Skill dan prestasi atau yg kita kenal juga dengan Curriculum Vitae.

Dalam Bahasa Indonesia menurut KBBI adalah ikhtisar / ringkasan.

Dalam kelas BM bersama PGRI dan Om Jay ini Resume identik dengan laporan / rangkuman hasil kegiatan belajar menulis yang di tulis pada media Blog.

Bagaimana caranya membuat resume yang mendunia?

Dengan menulis di BLOG lalu Publish tulisan tersebut maka otomatis setiap orang yang memiliki akses akan membacanya, baik pembaca nasional internasional.

Tentunya jika ingin tulisan kita dikenal dan dapat difahami atau di apresiasi oleh pembaca internasional, maka salah satu syarat nya adalah menulis dalam Bahasa Inggris yang dikenal sebagai Lingua Franca atau bahasa yang umum di tuturkan oleh mayoritas penduduk dunia.

Langkah mudahnya :

1. Tulis dalam bahasa sendiri
2. Belajar terjemahkan sendiri.
3. (Kalau mentok) Minta bantuan ahli untuk menerjemahkan.
4. Bangun International Network.
5. Jangan malu mengeksplor kemampuan bahasa kita.

Ms. Phia adalah peserta pelatihan Belajar Menulis dengan membuat resum menggunakan bahasa Inggris. Salah satu artikelnya yang mendapatkan viewer terbanyak dapat dilihat link di sini isinya tentang bagaimana bertelephon menggunakan bahasa Inggris.

Kemudia Ms. Phia memberikan tantangan menulis pada peserta untuk menulis dalam bahasa Inggris satu paragraf tentang foto yang dibagikan.


Why writing into english language very difficult?

Menurut Bu Phia, sebenarnya kita dapat mencoba menggunakan online tools/aplikasi yang dapat digunakan untuk menulis dalam bahasa Ingggris.

Berikut beberapa tools/aplikasi yang dapat digunakan untuk menerjemahkan secepat kilat.

1. Google Translate

2. U Dictionary

3. Webster Online Dictionary

4. Oxford online Dictionary

Ms. Phia adalah seorang penerjemah langsung yang disebut dengan Interpreter juga penerjemah tulisan yang disebut dengan Translator. Narasumber juga bisa menerjemahkan referensi, berupa buku atau panduan dan surat surat penting dalam bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia begitu pula sebaliknya. Akan tetapi sekarang pekerjaan itu sudah hampir bisa digantikan oleh online tools/aplikasi.

Buku Pertama Ms. Phia yang beliau tulis dalam Bahasa Inggris beliau beri judul From Blog To Book. Sudah ada versi revisi dan vol. 2 nya juga siap di pesan ini salah satu buku hasil resume belajar menulis.


Dulu apabila google translate hanya bisa menerjemahkan per kata, sehingga hasil terjemahan dalam bentuk kalimat menjadi rancu. Akan tetapi sekarang google translete sudah berkembang sangat baik, ungkapan pun hasil terjemahannya sangat baik. Namun ternyata tugas translator masih dibutuhkan,

Dengan bahasa apapun kita membuat tulisan yang terpenting adalah niat kita.karena penulis hebat itu buka yang selalu mendapatkan pujian atas setiap tulisanya, tetapi penulis yang selalu menikmati proses belajar tanpa henti. ,Jadi ayo kita berproses dan membuka cakrawala dunia dengan tulisan kita. Mulai menulis hari ini, mulai dari diri kita.

Pangkalpinang, 14 Maret 2022

Rismaningsi




Jumat, 11 Maret 2022

Poin Buku pada Kenaikan Pangkat PNS

 


Judul                   : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke-         : 24
Gelombang         : 23 dan 24
Hari/Tanggal       : Jum'at, 11 Maret 2022
Tema                   : Poin Buku pada Kenaikan Pangkat PNS
Narasumber        : Dr.H. Imron Rosidi, M.Pd.
Moderator           : Bapak Mr. Bams

Assalamualaikum wr wb,

Pada pembelajaran malam ini pertemuan ke-24 bertemakan "Poin Buku pada Kenaikan Pangkat PNS", dengan narasumber Dr.H. Imron Rosidi, M.Pd. didampingi oleh Bapak Mr. Bams, bertindak sebagai moderator. Bapak Dr.H. Imron Rosidi, M. Pd., lahir di Surabaya pada 10 Juni 1966 dengan pangkat Pembina Utama Madya golongan IV-d. Masa kerja beliau 32 tahun 5 bulan dengan masa kerja keseluruhan 36 tahun 6 bulan. Beliau adalah alumnus D3 IKIP Surabaya, S1 IKIP Negeri Malang, S2 Universitas Negeri Malang, dan S3 Universitas Negeri Malang. Fakultas/Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia.

Naik pangkat itu mudah. asal kita mampu memenuhi unsur PI/KI atau publikasi ilmiah dan karya inovatif. ada 10 jenis PI dan 4 jenis KI. semua bisa kita penuhi apabila kita memiliki kemampuan menulis dan meneliti. Salah satu unsur yang bisa kita ajukan untuk memenuhi unsur PI/KI adalah menulis buku. Untuk lebih lengkapnya, pelajarilah ppt berikut.

Dalam materi disebutkan bahwa ada 3 unsur dalam kenaikan pangkat, yaitu PD, PI, dan Ki. PD atau pengembangan diri diperoleh dari kegiatan kolektif guru (KKG, MGMP) dan diklat fungsional guru. Diklat fungsional guru hrs dipilih agar bisa dinilai, yaitu yang diadakan oleh PT, lembaga diklat resmi, organisasi profesi guru.Pengajuannya dengan mengusulkan laporan pengembangan diri yang dilampiri surat tugas dan sertifikat.



Yang perlu diluruskan bahwa untuk gol 3 tidak diwajibkan membuat penelitian atau PTK. Untuk menuju ke gol IV baru wajib minimal 1 laporan penelitian dan tidak harus PTK.

Ada beberapa jenis buku yang bisa dinilai angka kreditnya

1. Yang termasuk poin publikasi ilmia adalah:
  • Buku hasil penelitian,
  • Buku pelajaran,
  • Buku bidang pendidikan,
  • Buku terjemahan,
  • Buku pedoman guru
2. Yang termasuk poin karya Inovatif adalah:
  • Buku antologi puisi
  • Buku antologi cerpen
  • Novel
  • Buku kumpulan naskah drama
Selanjutnya ada 4 jenis karya inovatif yaitu:
  1. Teknologi tepat guna
  2. Media pembelajaran
  3. Menulis soal nasional
  4. Karya seni dan sastra
Angka kredit buku hasil penelitian yang ber-ISBN dan diedarkan secara nasional nilanya 4. Buku teks pelajaran yang ber-ISBN nilai angka kreditnya 3, yang tidak ber-ISBN angka kreditnya 1. Buku pelajaran yang ber-BNSP angka kreditnya 0.

Buku hasil penelitian sebenarnya bisa dilakukan oleh semua guru. Jadi kalau kita memiliki laporan penelitian, tinggal mengubah formatnya. Bab 1 dan 2 pada penelitian menjadi bab 1 dalam buku dst. Terus diterbitkan dan ber ISBN. Maka ini bisa dinilai akan sebagai buku di bidang pendidikan. Buku bidang pendidikan dan pelajaran serta modul maksimal bisa diajukan 3 setiap pengajuan. Untuk buku terjemahan maksimal 1 dalam setiap pengajuan.

Antologi puisi yang bisa dinilaikan apabila berjumlah minimal 20 puisi setiap penulis dengan nilai AK 2 dan apabila lebih dari 40 puisi dengan nilai AK 4 dan harus berISBN. Apabila antologi cerpen, minimal 5 cerpen dengan AK 2 dan lebih dari 10 cerpen dengan AK 4. Intinya, naik pangkat itu mudah asal memiliki kemampuan menulis dan meneliti. Lakukan dengan jujur dan jangan jahitkan. Kalau tidak bisa jujur, tidak usah naik pangkat biar gaji kita berka.

Teruslah menulis dan mencapai kepangkatan yang tertinggi dengan jujur. Kepangkatan seorang guru memiliki korelasi dengan kemampuan menulis dan menelitinya. Jangan takut untuk berbuat jujur. Gaji PNS itu berdasarkan SK nya, bukan kerjanya. Untuk itu, lakukan dengan jujur agar SK nya halal sehinga gaji yang kita terima juga halal.

Pangkalpinang, 11 Maret 2022
Rismaningsi

Rabu, 09 Maret 2022

Menulis Autobiografi

 


Judul                   : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke-         : 23
Gelombang         : 23 dan 24
Hari/Tanggal       : Rabu , 09 Maret 2022
Tema                   : Menulis Autobiografi
Narasumber        : Suparno, S.Pd.,M.Pd. 
Moderator           : Ibu Rosminiyati

Assalamualaikum wr wb,

Materi tentang "menulis Autobiografi" disajikan oleh Bapak Suparno, S.Pd.,M.Pd. dengan didampingi Ibu Rosminiyati sebagai modiator menjawab rasa ingin tahu tentang cara menulis buku Autobiografi. Dengan harapan bisa menulis tentang perjalanan hidup sendiri, materi pun saya simak dengan penuh perhatian agar tak ada yang tertinggal.

Suparno, S.Pd.,M.Pd. Lahir di Magetan, 25 Juli 1966, Lulusan D3 86 IKIP Surabaya, S1 Wima Madiun , S2 Unipa Surabaya. Memiliki kesukaan membaca sejak SD, buku pertama yang selesai dibaca adalah Thomas Alva Edison penemu bola lampu pijar.Mengawali karir sebagai Konselor di SMP 2 Kawedanan pada tahun 1992. Kemudian tahun 2016 diangkΓ t sebagai Kepala Sekolah di SMP3 Kawedanan. Tahun 2019 mutasi di SMPN 1 Takeran dan mulai Maret 2021 mutasi di SMPN 2 Karangrejo Magetan.

Selanjutnya Bapak Suparno menyampaikan materi inti, sebagai berikut:
  • Pengertian Biografi merupakan riwayat hidup yang ditulis oleh orang lain, sedangkan buku autobiografi merupakan riwayat hidup yang ditulis oleh diri sendiri.
  • Manfaat buku Biografi antara lain agar anak cucu mengetahui sejarah perjalanan nenek moyangnya.Sebagai ASN,buku biografi tentang pendidikan dapat menambah angka kridit. Bagi seorang calon kepala sekolah pada masa penilaian, buku biografi menjadi dasar penilaian tanpa harus menceritakannya secara llangsung.
  • Cara Menyusun Buku Biograpi adalah menulis apa yang dialami. Karena itu, menulis jenis ini merupakan menulis yang paling mudah. Sebelum menulis buku biografi, kita sebaiknya membaca buku orang-orang yang selevel dengan kita. atau orang-orang ternama.

Langkah Menulis Buku Autobiografi adalah:

1. Membuat outline. Atau kerangka tulisan.

Misalnya dimulai dari Cerita kelahiran, Masa masa sekolah TK, SD,SMP,SMA, Kuliah, Bekerja, menikah, punya anak, pergi jauh, ke luar kota, luar negeri dll

2. Membuat jadwal menulis, taatilah jadwal yang telah Bapak Ibu Buat.

Masalah masalah yang pernah dihadapi, kenangan pahit, kenangan indah dsb
3. Menyiapkan data data pendukung, misalnya foto, buku diary dsb

4. Menulis per outline (per sub judul). Disarankan agar kita menulis apa saja terkait dengan sub judul sampai selesai tanpa menghiraukan kesalahan. Dalam menulis ikut sertakan pikiran dan perasaan.Dengan demikian diharapkan inspirasi akan datang dengan sendirinya.

5. Menyisisipkan judul yang didapat dari proses menulis pada urutan yang sesuai terkait sejarah perjalanan kehidupan kita.

6. Menyisipkan kata-kata mutiara yang menginspirasi bisa dituliskan di atas, sebelum uraian tulisan.

7. Melakukan editing secara teliti secara menyeluruh

8. Kemudian minta tolong pada teman yang Anda percaya untuk menjadi editor

9. Membuat caver buku yang baik,

10. Meminta dituliskan kata pengantar pada tokoh tokoh terkenal.

11. Mengirimkan kepada penerbit untuk diterbitkan.

Ini buku autobiografi narasumber berjudul Perjuangan Hidupku, buku ini berisi motivasi agar anak muda itu semangat kerja, Semangat belajar, dan semangat berdoa.














Dapat disimpulkan bahwa kita tidak perlu menunggu sukses untuk menulis buku autobiografi karena setiap orang mempunyai sisi kehidupan yang menginspirasi, misalnya tentang kesederhanaan, kejujuran, kesetiaan, kegigihan, membesarkan dan menyekolahkan anak-anak, dsb.Buku autibiografi juga bermanfaat bagi ASN yang dapat diperhitungkan angka kreditnya.


Pangkalpinang, 09 Maret 2022
Rismaningsi

Senin, 07 Maret 2022

Menulis di Kala Sakit

 


Judul                   : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke-         : 22
Gelombang         : 23 dan 24
Hari/Tanggal       : Senin , 07 Maret 2022
Tema                   : Menulis di Kala Sakit
Narasumber        : Suharto, M. Pd. 
Moderator           : Bapak Dail Ma'ruf

Assalamualaikum wr wb,

Kegiatan pelatihan malam ini memasuki pertemuan ke 22.. Pertemuan ini akan dipandu seorang moderator yang hebat Bapak Dail Ma'ruf. Materi malam ini bertemakan "Menulis di Kala Sakit", serta narasumber yang sangat luar biasa adalah Bapak Suharto, M. Pd.
.
Kita akan sependapat bahwa manusia terbaik adalah yang punya banyak kemanfaatan bagi sesamanya. Malam ini kita bertemu di kelas belajar menulis PGRI asuhan Om Jay, dalam rangka meningkatkan kemampuan menulis agar bisa menjadi nyata membuahkan buku atau karya. Mari kita siapkan diri dan waktu agar bisa menyimak materi dari cing Ato dalam materi Menulis di kala sakit. Agar kita yang sehat ini bisa meneladani cing Ato yang tetap menulis meski dalam keadaan sakit. Puluhan buku ia terbitkan, namun kita yang sehat ini masih ada yang belum punya karya buku.Siapa Cing Ato, dan bagaimana sakit yang ia alami, serta mengapa ia bisa tetap menulis meski ia sakit??. Semua akan terjawab dalam materi malam ini bersama Cing Ato didamping Saya ( Dail ) pada pukul 19.00 hingga 21.00 WIB. 

Selama satu tahun diawal sakit Cing Ato tidak bisa bergerak sama sekali, tidak ada aktivitas yang bisa dilakukan kecuali melihat televisi, itu pun tidak bisa menekan tombol remote kontrol sehingga channel yang dilihat selalu tetap. Hal itu membuat Cong Ato menjadi bosan. Suatu ketika gawai istri Cing Ato yang tertinggal berbunyi, kemudian beliau meminta tolong ART untuk meletakkan gawai tersebut di dada dengan beralaskan bantal dan mencoba untuk menyentuhnya. Alhasil tangan Cing Ato berhasil memegang gawai, artinya tangannya sudah mulai kuat.

Sakit yang beliau alami di ibaratkan seperti pembungkus permen sebagaimana kata pak Nasrullah dalam bukunya magnet rezeki. Beliau mengatakan ujian dan musibah laksana sebuah permen. Pembungkusnya adalah musibah, tetapi di balik pembungkus itu Allah sudah sediakan berjuta kenikmatan. Maka itu, terimalah dengan ikhlas dan banyak bersyukur. Intinya dibalik segala sesuatu ada mengandung hikmah. Tidak ada yang dapat lakukan dalam kondisi serba keterbatasan, kecuali membaca dan menulis. Dahulu menulis dengan alat tulis dan membaca harus membuka buku. Kini zaman teknologi cukup dengan gawai/smartphone kita bisa membaca dan menulis.

Semua berawal dari tidak aktifnya beliau karena tubuh tidak bisa bergerak selama satu tahun. Terkadang agak stres juga karena tidak ada yang dapat dikerjakan, hanya melamun seorang diri di kamar. Sesekali beliau minta televisi dihidupkan. Karena tidak bisa menekan remot televisi tidak pernah ganti channel. Lama-kelamaan bosan juga

Tiba-tiba ada suara dari gawai istri saya yang tertinggal. beliau pinta asisten rumah tangga untuk mengambilkan dan meletakkan di atas dadanya dengan beralaskan bantal. Beliau mencoba menyentuh gawai, ternyata bisa tersentuh. Setelah istri pulang dari mengajar beliau  bertanya kepada istri dimana  gawainya. Maklum sudah 1,6 tahun beliau tidak melihat gawai. Istri pun langsung mengambilkan gawai. Saya minta dibelikan peket internet dan berganti nomor. Karena nomor yang lama sudah tidak aktif.

Dari sinilah beliau melacak akun Facebooknya. Butuh waktu tiga hari baru ketemu fasword. Mulailah beliau menulis dan memposting kondisi beliau. Satu pekan ide menulis baru timbul dalam pikirannya. Akhirnya beliau menulis mulai dari beliau terserang penyakit, dirawat di rumah sakit, bagaimana beliau menjalani selama di rumah sakit, peristiwa-peristiwa yang terjadi selama sakit, dan di tutup tulisan sampai kembali ke Madrasah.

Seminggu kemudian Om Jay menghubungi Cing Ato lagi mengajak untuk mengikuti pelatihan Belajar Menulis di gelombang 8. Dari hasil pelatihan Beliau berhasil menerbitkan buku Solo dengan judul β€œBelajar Taka Bertepi”, yang kemudian dibukukan dengan judulh β€œGBS Menyerangku” kisah nyata seorang guru bergulat dengan penyakit langka dengan menulis. Buku tersebut laku keras dipenjualan hingga saat ini.

Buku tersebut beliau beri judul"GBS Menyerangku" kisah nyata seorang guru bergulat dengan penyakit langka dengan menulis. Alhamdulillah, setelah jadi buku banyak yang berminat hingga kini.



Cing Ato menulis setiap hari maka ratusan artikel sudah beliau miliki.di simpan di Facebook dan blogspot. Dari artikel inilah beliau jadikan buku kedua ketika sakit. Yaitu, Menuju Pribadi Unggul. Untuk memperindah tulisan dibuku, beliau berguru dan langsung dibimbing oleh bapak Akbar Zaenudin. Setelah jadi beliau menyarankan untuk mencoba dikirim ke penerbit mayor. SBeliau tidak bersedia, karena terlalu lama menunggu diterima atau tidaknya. 2/3 tulisan di blog belum di bukukan lagi hingga sekarang. Karena beliau menulis bentuk buku yang lain.Ini dia bukunya sekitar 250 halaman.


                                      

Hampir setiap hari Cing Ato  menulis, kebetulan masa pandemi covid-19 terjadi, sehingga hampir dua tahun bekerja dari rumah. Waktu-waktu kosong itulah beliau manfaatkan untuk menulis. Beliau tidak bisa tidur sebelum mendapatkan ide untuk menulis. Sehingga terkadang beliau banyak menerawang sampai dapat ide apa yang besok di tulis.

Inilah  daftar buku solo dari narasumber:

1. Mengejar Azan (dua bulan sebelum sakit) 2018

2. GBS Menyerangku 2020

3. Menuju Pribadi Unggul2020

4. Kompilasi kisah inspiratif 2021

5. Belajar tak bertepi 2021

6. Aisyeh Menunggu cinta (Roman Betawi)2021

7. Menepis kesulitan menulis 2021

8. Gadis pemikat (cerpen) 2022

9. Kado khusus sang bintang (motivasi belajar)2022

10. Lentera Ramadan 2022

Sedang digarap

11. Catatan harian guru blogger madrasah

12. Cing Ato Belajar pantun

13. Cing Ato Belajar puisi

14. Menulis dikala Sakit.

Alhamdulillah, buku GBS Menyerangku pernah diresensi oleh prof Dr ngainun Naim. Buku menepis kesulitan diresensi oleh guru dari Kalimantan Barat dan menghantarkan beliau menjadi sang juara.beliau mau meresensilah biar juara. Cing Ato senang nulis buku solo. Rencana mau konsentrasi di jurnal ilmiah.

                                         

Alasan narasumber menulis buku antara lain:

1. Untuk menambah amal ibadah 

Di saat tak berdaya Cing Ato berpikir. Apa ya yang bisa menambah amal ibadah pada saat beliau sakit. Waktu sehat Cing Ato  sering khutbah, ceramah, menjadi motivator untuk peserta didik. Setelah berpikir, kenapa beliau tidak menulis saja di medsos. Akhirnya  Cing Ato menulis tentang karakter yang berkaitan membangun diri menjadi manusia unggul. 

Alhamdulillah, banyak yang memberikan Apresiasi dan menunggu-nunggu kehadiran tulisan berikutnya. Dari menulis inilah Tuhan memberikan apa yang tidak duga. Justru disaat sakit Cing Ato mendapatkannya.

1. Saya kebanjiran teman yang ingin bersahabat

2. Banyak yang konsultasi tentang menulis

3. Dapat panggilan menulis dari adik saya di Pusdatin (gara-gara dia melihat dan membaca tulisan-tulisan saya di medsos)

4. Kedatangan para yuotuber

5. Menjadi narasumber pada pelatihan di KSGN PGRI

6. Mendapatkan penghargaan dari Bang Jafar DKI sebagai "Pahlawan pendidikan" Jakarta.

7. Banyak teman kerja dan teman medsos yang membuat buku.

8. Dll


                                              Menulislah setiap hari lihatlah apa yang terjadi

2. Untuk kenaikan pangkat

    Kebetulan Cing Ato sudah terlambat naik pangkat karena sibuk kuliah dan sakit. Teman-teman beliau sudah mau ke-IV b beliau masih di III d. Alhamdulillah Januari ini saya mengajukan kenaikan ke IVa dengan menyertakan 1 PTK dan 6 buku solo.

3. Untuk kebanggaan/ motivasi/ inspirasi.

Agar anak-anak beliau yang sedang menimba ilmu di pondok punya kebanggaan terhadap ayahnya. Setidaknya dalam hatinya ayah yang sedang sakit saja masih punya semangat untuk belajar dan berkarya. Begitu juga untuk memberikan inspirasi kepada teman-teman untuk bergerak dan keluar dari zona nyamannya.

4. Untuk mengabadikan ilmu yang dimiliki agar tidak hilang ditelan waktu. Maklum hafalan atau ingatan terkadang lupa, maka itu perlu dipatri di dalam sebuah ikatan yaitu buku.

1. tambah amal soleh,

2 . bisa naik pangkat. 

3. utk kebanggaan/ motivasi. 

4. mengabadikan ilmu biar tak hilang..

5. Dll

Tidak berhenti dibidang menulis saja, beliau pun merambah ke bidang desain cover buku, flayer, layout buku. Di samping ikut pelatihan menulis beliau juga mengikuti pelatihan desain cover lewat canva secara berbayar, setidaknya saya bisa membuat cover buku sendiri. Saya juga banyak membantu teman-teman untuk membuat cover bukunya dengan gratis, juga dipercaya untuk membantu membuat desain cover buku dan flayer di Penerbit YPTD. Sekali lagi gratis.

Cing Ato siap membantu kita untuk membuatkan cover pada pelatihan ini. Silahkan kirim judul dan sinopsisnya. Cukup dengan gawai melalui aplikasi canva langsung jadi. Kalau mau belajar otodidak silahkan lihat di yuotube Cing Ato. Chanel "Suharto MTsN 5 Jakarta"

Bagaimana menulis bagi pemula?

Kata siapa menulis itu mudah. Menulis itu sulit. Mereka yang bilang mudah karena mereka sudah punya pengalaman. Yang sering menulis saja terkadang masih mengalami kesulitan dalam menulis. Apalagi bagi pemula.

Tanya kalau tidak percaya kepada teman-teman yang belum pernah menulis. Atau ajak mereka menulis. Pasti mereka bilang saya tidak bisa menulis, saya tidak berbakat, saya bingung menulis apa, dan sejumlah lontaran alasan yang pasti di dapat. 

Cing Ato juga dulu pernah seperti itu, tapi beliau tidak diam saja. Beliau berusaha untuk tahu rahasia menulis. Maka itu, beliau mencari pelatihan menulis. Bertemulah Cing Ato dengan pria gempal lalu bertanya kepadanya dan pertanyaan saya dianggap bagus sehingga mendapatkan hadiah dari beliau. Nah lihat saja siapa pria gempal itu.

Pertanyaannya sederhana sekali."pak saya bingung untuk menulis, bagaimana cara untuk mengawalinya dan mengakhirinya? Terus apa yang saya harus tulis? Ya, begitulah di antara bunyi pertanyaannya.

Beliau menjawab.

1. Tulis apa yang kita bisa dan kuasai

2. Tulis apa yang pernah kita alami dan rasakan.

3. Tulis apa yang ada di sekitar kita.

4. Gunakan bahasa yang sederhana yang terpenting pesan tersampaikan.

5. Dll

Setelah Cing Ato ketemu kuncinya. Beliau awali menulis apa yang pernah beliau alami dan rasakan. Cing Ato tulislah buku memori tentang  menuntut ilmu dari sejak tingkat SD sampai menjadi guru ASN di kementerian agama. Jadilah buku "Mengejar Azan" dan "GBS Menyerangku"

Akhirnya menulis  yang tadinya terasa sulit setelah mengetahui kuncinya menjadi mudah. Maka itu, beliau menulis buku"Menepis Kesulitan Menulis" buku ini cocok untuk penulis pemula.

Jadi ketika orang tidak bisa menulis, karena belum mendapatkan kuncinya. Jika sudah mendapatkan, maka dengan kunci itu dia akan mudah berselancar mengarungi bahtera literasi.


                                                          Ini kondisi narasumber sekarang


Menulis saja terus biarkan orang lain yang menilainya.
Jangan menunggu pintar baru menulis. Menulis saja terus nanti juga pintar.


SESI TANYA JAWAB:



P1 : Apa saja yang menguatkan Cang Ato hingga bisa sembuh dan malah kembali mengajar ?

Jawabnya:

Saya punya anak yang sedang mondok beliau butuh biaya, jika saya tidak bangkit kemungkinan besar saya kehilangan pekerjaan.

Dua, saya sudah mempersiapkan segalanya untuk peserta didik. Kebetulan saya seorang motivator.
Tiga, dengan menulis saya ingin melupakan sakit yang menahun ini


P2 : Yoga dari Tangerang : Ljuar biasa kisah Cang Ato. Saya tuna netra 6 tahun lalu. Dan simak materi Cang Ato. mau jadi penulis buku juga. Ada Saran bagaimana supaya bisa terwujud cita-cita saya?

Jawabnya:

Subhanallah. 

Pakai ilmu dari om Jay.

1. Tulis yang kita bisa dan kuasai

2. Tulis apa yang kita alami dan rasakan

3. Tulis dengan bahasa yang sederhana.

Coba mulai dengan menulis memor...itu lebih mudah karena bahannya sudah ada.

Saya memulai dengan menulis buku memori saya.


P3 : Saya Dilla dari Lebak. dari 10 buku yang sudah terbit , manakah yang paling banyak diminati pembaca?  dan apakah Cang Ato sudah memperkirakannya ?

Jawabnya:

Buku GBS Menyerangku sampai saat ini masih ada yang pesan. Sehingga berulang kali cetak...

Sebenarnya saya menulis bukan semata-mata untuk di jual. Saya senang saja menulis buku. Andai ada yang berminat anggap saja bonus πŸ™


P4 : Saya Fauzi  dari Sumenep :  Bagaimanakah menepis keraguan untuk terbitkan buku solo pertama? dan Apa saran Cang Ato..

Jawabnya:

Sekarang tidak ada yang sulit untuk menerbitkan buku. Yang terpenting kita sudah punya draf tulisan. Cukup kirim ke penerbit. Bisa kepenerbit mayor atau indie (berbayar)

Tentunya jika mayor banyak aturan karena tak berbayar


P 5 : Naning dari Palembang :  Dengan hobi Cang Ato yang kuat pada menulis. Apa harapan yang ada dalam diri untuk bangsa Indonesia ke depannya?




Jawabnya :

Harapan saya, agar kegiatan literasi membumi di Nusantara ini. Setidaknya dengan banyak menulis pasti banyak membaca. Dengan banyak membaca otomatis banyak pengetahuan yang di dapat.

Bangsa yang besar berawal dari masyarakat yang gemar membaca.

Contoh sederhana, ketika saya sedang memotivasi siswa saya agar belajar yang rajin. Untuk motivasi dan inspirasi saya akan memberikan contoh bagaimana saya belajar hingga menjadi bintang pelajar dan masuk ke perguruan tinggi dengan jalur prestasi.

Atau bisa juga inspirasi dengan ketabahan menghadapi ujian dari Allah.

Jelasnya ada hal yang pernah kita lakukan. Dan apa yang kita lakukan itu bukan saja bermanfaat untuk diri tapi untuk orang banyak.

Coba lihat om Jay, apa yang ia lakukan itu sangat menginspirasi πŸ™


P7 : Mar'Ali @Bintaro 

Jawabnya:

Adakah keinginan untuk menulis tentang harapan bangsa kedepan , agar dengan tulisan cing Ato. bisa membuat semangat para elit bangsa dan generasi muda dalam membangun bangsa?

Dalam buku baik tersurat maupun tersurat  ada arah ke sana. Bagaimana seharusnya kita bersikap untuk diri sendiri, bekerja, bergaul dengan orang lain. Dan lainnya πŸ™πŸ™πŸ™


P8: Frans Fernandez SMPN 1 Praya Lombok Tengah NTB gel.23. 

Jujur saya tertantang dengan pengalaman hidup Cak Arto. Mengapa saya selalu mencari alasan-alasan. 

1. Apa sebenarnya fokus tema dari tulisan Bapak? Bagaimana mewujudkan tema tersebut menjadi buku. Karena untuk mengumpulkan tema-tema yang berserakan di blog atau Facebook perlu energi juga.

2. Dalam menulis, Bapak pasti memiliki target menyelesaikan nya. Bagaimana mewujudkan target itu padahal ide-ide kita yang berseliweran pasti beda dengan target kita. Semua perlu dituangkan dalam tulisan. Bagaimana tips dan triknya.

3. Salah satu motivasi dan semangat dari Bapak adalah keluarga. Bagaimana usaha bapak selama sakit untuk melawan godaan marah dan cerewet atau minta dipahami?

Demikian pak, mohon maaf jika ada tulisan saya yang salah.

Terimakasih atas motivasi bapak. Saya kagum!

Salam dari Praya Lombok Tengah

Super sekali. Terima kasih pak Frans.

Jawabnya:

1. Saya menulis selalu satu tema. Di blog itu enak sekali. Mudah mengumpulkan tulisan satu tema ada istilah"Label" di label itu kita tulis tema yang kita akan tulis atau di Facebook "#" tagar. Jika kita tekan tagar maka tulisan satu tema akan mudah dihimpun.

2. Menulis buku harus punya target. Jika tidak sulit tercapai. Kasih waktu untuk menulis jangan tunggu waktu kosong 

3. Alhamdulillah, selama saya sakit banyak dukungan dan suport baik dari keluarga, saudara, tetangga, teman , murid-murid. Mereka super sekali.

Wabil khusus istri tercinta yang sangat luar biasa dan anak saya begitu luar biasa. Mereka memberikan fasilitas untuk saya. Mendesain kamar seperti rumah sakit dan kantor πŸ™πŸ™πŸ™πŸ™


P9 : Assalamualaikum wr.wb. 

Saya Elmiya sari. Benar-benar terharu membaca kisah kang Ato. Semoga selalu di berikan kesehatan dan panjang umur. Menjadi inspirasi dalam kehidupan. Sabar ketika diberikan sakit. Tetap bermanfaat ketika ujian sakit datang. Allah tentu begitu menyayangi kang Ato hingga diberi ujian sedemikian. Dan inilah makna dari ujian kang Ato, sabar menyikapi ujian dari Allah dan tentunya Allah akan siapkan kenikmatan dibalik semuanya. Sehat selalu kang Ato sekeluarga. 

Saya tidak sanggup bertanya apa-apa, kisah kang Ato menginspirasi bagi saya untuk selalu berkarya dengan segala  kemampuan.Terimakasih.πŸ™πŸ™

Jawabnya:

Waalaikum salam, terima kasih bunda.

Saya denger dari orang katanya saya sabar. Kata istri saya sendiri bilang seperti itu. Saya tanya. Dia jawab. Ayah tak pernah ngeluh seperti menikmati. Begitu juga teman-teman di madrasah. 

Sehingga sakit saya dijadikan motivasi kepada Ade ipar saya sedang sakit. Lihat kak Harto. Dia sabar sekali πŸ™πŸ™πŸ™


P10 ; Saya Vivin dari Sumenep. Bagaimana trik dan tips agar pengalaman hidup yang kita tulis, menjadi menarik dan ditunggu oleh pembaca? Terima kasih.

Jawabnya:

Terima kasih bunda Vivin.

1. Banyak membaca karya orang lain. Saya dahulu ketika menulis pertama saya lihat dan baca buku om Jay. Guru berhati cahaya. Saya pelajari gaya tulisannya.

2. Cari diksi-diksi yang indah-indah. 

3. Pembukaan atau prolog yang sedikit puitis.

4. Bisa pakai gaya bahasa personifikasi, ironi dll.

5. Selipkan CERPENTING cerita pendek tidak penting sebagai penyedap tulisan.

Coba lihat dibuku GBS Menyerangku.

Atau novel saya Aisyeh Menunggu cinta


P 11 : Assalamu alaikum. Wr, Wb.   

Selamat malam, Pak Suharto. Narasumber hebat. Saya terharu dan bangga mengenal seorang penulis yang tangguh dan produktif berliterasi. Semakin pulih, Pak.  Salam kenal, Maria dari Jakarta.

Izin bertanya.

1. Bagaimana Bapak memulai tulisan dengan konsentrasi hingga karya beredar di berbagai sudut kota.

2. Apa saja yang Bapak tuliskan sedangkan secara fisik proses pemulihan

3. Apa saja strategi yang sederhana untuk mengatasi kala rasa jenuh dan hilang ide itu menghampiri.

Jawabnya:

Waalaikum salam, Terima kasih bunda Maria πŸ™

1. Pertama saya tentukan tema. Contoh misal,  kuliner. Maka  kita  harus menulis tentang kuliner. Susun daftar isi, andai 40 yang harus kita tulis. Kasih waktu untuk menulis setiap hari atau satu Minggu satu judul. Nah tinggal hitung sampai berapa bulan jadinya. Itulah target.

2. Saya menulis apa saja yang saya bisa dan kuasai. Ada buku memor, ada motivasi, ada novel, ada cerpen, ada puisi, ada pantun dan lainnya.

Cukup dengan gawai atau smartphone saya menulisnya. Setelah itu saya share ke Facebook dan blogspot. Kalau sudah cukup baru saya copy ke laptop. Lalu diedit. Jadi deh πŸ™

3. Saya lihat yuotube, TikTok, buku. Ada saja ide muncul πŸ™


P12 : Assalamualaikum 

Saya Bu Siti Rohani 

SMP Negeri I Kalirejo Lampung Tengah 

Mau bertanya 

Bagaimana anda tetap semangat menulis dalam kondisi sakit

Teriring doa semoga Cang Ato selalu sehat dan bermanfaat untuk orang banyak 

Terimakasih πŸ™

Jawabannya:

Waalaikum salam bunda. Terima kasih.

Semakin saya menulis semakin saya lupa dengan penyakit saya. Tetiba sudah sore atau sudah malam.

Saya merasakan ada progres yang cukup signifikan.

Tetapi saya tetap jaga kondisi, jika lelah ya, saya istirahat πŸ™


P13 : Assalamualaikum cang ato 

Salaam kenal dari saya cut fiqa dari tanah Aceh 

Sebelumnya saya sangat senang sekali cing telah memberikan perjalanan cing hingga sampai skrang, luar biasa cing. Yang ingin saya tnyakan

1. Cing dibalik karya cing, yang bergenre puisi dan cerpen apakah ada kisah nyata yang cing taburkan di dalamnya?

2. Cing bagaimana konsep cing dalam memilah menulis fiksi dan non fiksi, apa trik dari cing Agar suatu karya tersebut hidup?

Terimakasih cing😁😁😁

Salam dari saya cing, saya fans kepada cing😁

Jawabnya:

1. Untuk cerpen, saya Alawi dengan menulis kisah nyata. Tapi saya samarkan nama dan tempat.  Seperti cerpen "Gadis Pengejar Bus" ini kisah mantan pacar πŸ˜€πŸ˜€πŸ˜€

Puisi. Seperti GBS Menyerangku. Itu saya jadikan judul puisi.

Rindu " kisah kangen dengan anak-anak. Karena 3 anak saya merantau semua menuntut ilmu. Saya berduaan dengan mantan pacar πŸ˜€πŸ˜€πŸ˜€

Saya sebenarnya senang dengan fiksi. Bebas berkreasi. Dan terkadang menulisnya mengalir saja. Hanya perlu konsentrasi dan tempat yang sepi. Jika berisik hilang imajinasinya πŸ˜€πŸ˜€πŸ˜€

Non fiksi, butuh bahasa yang baku, ilmiah dan harus banyak referensi. πŸ™


P14 : Saya ingin bertanya pak. Ato. 

1.saya hampir nangis melihat video anda. 

Bertahannya 1 tahun dari sakit.. Apa ide menulis awalnya. 

Karena th 1998 saya juga sakit 2 th kecelakaan. 

2. Dukungan dari mana yg menguatkan bapak, menulis bahkan skrg kembali mengajar di mtsn 5 jkt. 

Slm, dari Hadi smkn5 jkt. 

Succes guruku pak Ato.. Tq


P 15 : Assalamualaikum Cang Ato

Saya Susi, dari kayu agung.

Izin bertanya, siapakah tokoh yang paling Cang Ato kagumi dan kenapa?

Terima kasih pak Hadi.

1. Ide awalnya. Suatu hari saya menjadi wakil kurikulum. Saya berkeinginan menulis buku panduan administrasi untuk guru-guru. Sudah hampir selesai saya tulis. Tapi saya kesulitan menis kata-katanya. Masih kaku sehingga tulisan itu tidak jadi. 

Maka itu, saya mencari pelatihan berbayar ya, cukup mahal jutaan πŸ˜€πŸ˜€

2. Saya ingin abadi. Walau jasad hilang ditelan bumi, tapi saya masih punya peninggalan buku yang bisa dibaca banyak orang. Berharap menjadi amal jariah

Dukungan dari semua orang yang kenal dengan saya. Wabilkhusus istri tercinta dan anak-anak ku yang super. Beliau memberikan saya mobil untuk kerja. 😭😭😭

Jawabnya:

Waalaikum salam, bunda Susi.

Berkaitan dengan Agama, tentunya Rasulullah.

Berkaitan dengan ilmu. Hamka. Beliau seorang ulama tapi pandai menulis bukan saja masalah agama tetapi juga sastra. Walau saya belum mempunyai bukunya. Hanya tafsirnya yang saya punya πŸ™


SETITIK CAHYA DI KALA HAMPA

Oleh Frans Fernandez


Deru debu dunia menghajar hampa

Segala geliat hidup di dalamnya menerjang asa

Tubuh-tubuh manusia mencari sekepal roti

Tuk di santap dalam kalut dan derita


Lihatlah tubuh-tubuh beringas 

Terus menerjang batang-batang tiang tak bernyawa

Sambil menyeringai memamerkan gigi-gigi kuning kotor

Di hadapan seorang hamba lemah


Hamba itu hanya memandang penuh kasih

Dan senyumnya melukiskan kata

Jemari lemahnya menulis aksara

Dan kalahkan semua ego-ego buas tadi


Dalam kata

Dalam kalimat 

Dalam buku

Tak bersuara


Pangkalpinang, 07 Maret 2022

Rismaningsi


Mengelola Taman Bacaan

  J udul                        : Pelatihan Belajar Menulis PGRI Resume ke-            : 30 Gelombang            : 23 dan 24 Hari/Tanggal   ...