Judul : Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Resume ke- : 14
Gelombang : 23 dan 24
Hari/Tanggal : Rabu, 16 Februari 2022
Tema : Menulis Buku Terbaik Perpusnas
Narasumber : Dr. Mudafiatun Isriyah.
Moderator : Ibu Widya Setianingsih
Assalamualaikum wr wb,
Kegiatan pelatihan malam ini akan dipandu seorang moderator yang hebat Ibu Widya Setianingsih. Pada malam ini adalah pertemuan ke-14 merupakan pertemuan yang luar biasa sekali, saya merasakan aura semangat dari rekan-rekan peserta pelatihan belajar menulis gelombang 23 dan 24 ditambah lagi materi bertema "Menulis Buku Terbaik Perpusnas", serta narasumber yang sangat luar biasa adalah Dr. Mudafiatun Isriyah atau biasa dipanggil Ibu Iis. Beliau adalah seorang dosen di Universitas PGRI Angoporo Jember. Beliau juga sedang menjalani tugas tambahan S3 di Universitas Negeri Malang. Beliau membagikan pengalaman dari mulai proses belajar menulis sampai menerima penghargaan buku terbaik dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
Sesuai dengan prestasi Beliau sebagai penulis terbaik Perpusnas, malam ini kita akan mengulik habis rahasia Beliau hingga meraih kesuksesan. Buku duet dengan Prof Ekoji yang berjudul : Implementasi Social Presence dalam Bimbingan Online dalam Perspektif Komunikasi Personal, Interpersonal dan Impersonal ISBN: 978-623-01-0786-3. Menghantarkan Beliau menjadi Pemenang Buku Terbaik 1 (Tema Pendidikan Jarak Jauh) Perpusnas 13 September 2021) .Ini adalah foto Beliau saat menerima penghargaan, bersama profesor Richardus Eko Indrajit.(Yang masih punya tagihan di Januari berseri dan Februari Romantis seperti saya pasti kenal degan Prof Ekoji.
Seperti biasa pertemuan ini akan bagi dalam 4 sesi :
1. Pembukaan
2. Paparan materi melalu chat WA grup
3. Tanya jawab
4. Penutup
Apa itu Menulis ?
Menulis merupakan salah satu kegiatan berbahasa, tetapi tidak semua orang terampil berbahasa dapat menulis dengan baik. Menulis memang tidak mudah, tetapi jangan kita bayangkan bahwa menulis adalah,kegiatan yang sangat sulit dan jangan pula kita pernah berpendapat bahwa menulis sangat erat kaitannya dengan bakat.
Menulis sama dengan keterampilan-keterampilan yang lain seperti keterampilan membuat kue, membuat anyaman, berhitung, komputer, dan lain-lain yang dapat diperoleh dengan cara mempelajarinya dan mempraktikkannya. Setiap keterampilan yang diperoleh dengan cara mempraktikkannya harus sering diulang-ulang atau dilatih secara menerus atau berkesinambungan.
Menulis adalah sebuah keterampilan berbahasa dan kita adalah guru bahasa Indonesia, selanjutnya pasti kita mengerti. Kita tidak punya pilihan lain, suka atau tidak suka kita harus bisa menulis atau mengarang. Sulit membayangkan seseorang yang harus mengajarkan menulis tetapi tidak pernah memiliki pengalaman menulis. Sukar diterima akal sehat seseorang yang membenci mengarang dapat mengajarkan mengarang dengan baik kepada para siswanya.
Apabila kita tidak menyenangi menulis tentu kesulitan sekali mengajarkan siswanya untuk menulis. Salah satu penyebab mengapa orang tidak suka dan menghindar dari menulis karena ia tidak memiliki pemahaman yang memadai mengenai apa, mengapa, dan bagaimana menulis itu. Hasilnya tentu tidak maksimal.
Baiklah kita untuk menyelami dan memahami hakikat menulis yang diharapkan dapat membekali kita dengan wawasan tentang konsep menulis dan konsep menulis sebagai proses yaitu:
1. Menjelaskan pengertian menulis;
2. Menguraikan manfaat menulis;
3. Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab keengganan seseorang dalam menulis;
4. Menerangkan mitos-mitos dalam menulis;
5. Menemukan hubungan menulis dengan berbagai aspek keterampilan berbahasa lainnya;
6. Menjelaskan pengertian menulis sebagai proses; serta
7. Menjabarkan setiap fase dalam proses menulis
Menulis atau mengarang yaitu suatu aktivitas menuangkan pikiran secara sistematis ke dalam bentuk tertulis. Atau, kegiatan memikirkan, menggali, dan mengembangkan suatu ide sambil menuliskannya.
Menulis pada dasarnya merupakan suatu bentuk komunikasi berbahasa (verbal) yang menggunakan simbol-simbol tulis sebagai mediumnya. Sebagai sebuah ragam komunikasi, dalam menulis setidaknya terdapat empat unsur yang terlibat. Keempat unsur itu adalah:
1. Penulis sebagai penyampai pesan,
2. Pesan atau sesuatu yang disampaikan penulis,
3. Saluran atau medium, berupa lambang-lambang bahasa tulis seperti huruf dan tanda baca.
4. Penerima pesan, yaitu pembaca, sebagai penerima pesan yang disampaikan oleh penulis.
Fungsi dan Tujuan Menulis:
1. Fungsi personal, yaitu mengekspresikan pikiran, sikap, atau perasaan pelakunya, yang diungkapkan melalui misalnya surat atau buku harian.
2. Fungsi instrumental (direktif), yaitu mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain.
3. Fungsi interaksional, yaitu menjalin hubungan sosial.
4. Fungsi informatif, yaitu menyampaikan informasi, termasuk ilmu pengetahuan.
5. Fungsi estetis, yaitu untuk mengungkapkan atau memenuhi rasa keindahan.
Beberapa tujuan menulis, yaitu :
a. Mengubah keyakinan pembaca.
b. Menanamkan suatu pemahaman kepada pembaca.
c. Merangsang proses berpikir pembaca.
d. Menyenangkan dan menghibur pembaca.
e. Memberitahu pembaca.
f. Memotivasi pembaca
Apa manfaat menulis?
Ada bebrapa manfaat menulis yang disampaikan narasumber, yaitu :
a Peningkatan kecerdasan.
b Pengembangan insiatif dan kreativitas.
c Penumbuhan keberanian.
d Pendorong kemauan dan keterampilan mengumpulkan informasi.
Beberapa Ahli menyampaikan pendapat yang berbeda tentang manfaat menulis.
Hairston (Nursisto, 1999: 8) manfaat menulis adalah sebagai berikut:
a Sarana untuk menemukan sesuatu.
b Memunculkan ide baru.
c Melatih keterampilan mengorganisasi dan menjernihkan sebagai konsep atau ide.
d Melatih sikap objektif pada diri seseorang.
e Membantu meyerap dan memproses informasi.
f Melatih untuk berpikir aktif
Setelah mengetahui alasan menulis manfaat dan tujuan, sekarang tentukan tujuan kita, setelah memiliki wawasan ini yaitu: mengembangkan ide. Ide biasanya didapatkan dari berbagai sumber, antara lain dengan: membaca buku, membaca jurnal ilmiah, berdiskusi, menghadiri seminar, mengamati fenomena di masyarakat, atau berasal dari sumber lainnya. Bila mendapatkan ide, segeralah menulis di kertas, buku catatan atau media lainnya agar bisa ditindak lanjuti bila telah punya waktu untuk memulai proses penulisan. Hal ini dibutuhkan untuk menghindari hilangnya ide saat itu. Perhatikan, hal sangat urgent dalam sebuah tulisan, mengapa buku beliau bisa meraih pemenang 1. Pada saat menulis dengan hati, saat menulis Novelty akan di dapat.
Apa itu Novelty?
Novelty adalah unsur kebaruan atau temuan dari sebuah tulisan. Tulisan dikatakan baik jika menemukan unsur temuan baru sehingga memiliki kontribusi baik bagi keilmuan maupun bagi kehidupan. Dalam hal ini jika kondisi tersebut tidak sama dengan milik orang lain, maka kemungkinan tulisan kita mengandung unsur novelty.
Pasiion itu adalah apa yang di sukai saat itu, kalo saat ini pingin bikin puisi yaa penuhi syarat-syaratnya, namun puisi dengan tulisan ilmiah beda. Tulisan harus merujuk pada para ahli. Maksudnya adalah sebuah tulisan untuk saat ini tidak akan mungkin merupakan murni hasil karya sendiri yang tidak pernah ada di belahan bumi. Karena usia bumi sudah tua dan lama sehingga pasti semua sudah ada, lantas bagaimna cara kita supaya bisa menulis yang baik? inilah fungsi dari sebuah rujukan, referensi, daftar pustaka, ahli sebelumnya, tokoh sebelumnya. Jadi maksudnya merujuk pada tulisan yang sudah mendahului.
Percaya Diri dalam menulis itu bisa terus ditumbuhkan dengan menulis terus dan jangan berhenti sampai passion itu ada...kalo berhenti maka kembali nol, jika tidak mau, sesulit apakah kok tidak mau menulis? Padahal apa yang kita bicarakan ini adalah sejatinya sudah menulis jika itu di tulis, misalnya menulis pakai HP menuangkan ide dalam otak lalu dicurahkan dalam kalimat, jadilah tulisan.
Menulis tidak perlu menunggu bakat, tulislah apa yang ada dalam otak, mencari ide bisa di dapat dimana saja, bacalah literatur karena itu yang menjadi petunjuk dalam menulis, jadilah penulis sejati jagan menjadi penulis plagiasi, kejar novelty sampai tulisan kita menjadi passion sejati.
Pangkalpinang, 16 Februari 2022
Rismaningsi
Keren Bu resumenya. rapi dan lengkap.
BalasHapusMantap Bu tulisannya. Resume yang lengkap...sukses selalu Bu...
BalasHapusTerima kasih pak fran kunjungannya di blog saya
HapusBu Risma terbaikkkkk. Kita menulis dari hati dan menemukan novelty
BalasHapusKita tetap semangat sampai menemukan novelty
HapusYa terima kasih bu atas kunjungannya semangat terus
BalasHapusTerus berkarya Bu agar kita menemukan Noveltynya....salam sukses ya Bu
BalasHapusYa kita menulis dari hati supaya bisa menjadikan tulisan yg berkualuras kita semangat bu
HapusManfaat mnulis luar biasa bagi kita.. dn mmrlukan keterampilan yang harus dipraktekan...smangat bu..luar biasa
BalasHapusYa terima kasih bu kita tetap semangat
HapusPastiii bisaaa, berproseslah menuju suksess. Kereen...
BalasHapusTerima kasih bu kita harus bisa
HapusAwesome Bu Lanjutkan
BalasHapusYa terima kasih
HapusSiip, keren bu Ris. Tetap semangat
BalasHapusYa buk yusbi kita semangat terima kasih
HapusTulisan dan bloggnya keren
BalasHapusSalam Blogger...
Terima kasih bu salam literasi
Hapus